Begini Cara Yang Benar Dan Aman Melakukan Proses Fumigasi

Begini Cara Yang Benar Dan Aman Melakukan Proses Fumigasi. Sudah tahu cara yang benar dan aman melakukan proses fumigasi? Fumigasi merupakan salah satu metode pengendalian hama yang dilakukan secara profesional dengan menggunakan bahan kimia tertentu yang bertujuan untuk membasmi hama yang ada di suatu bangunan, baik gudang ataupun tempat lainnya.

Dalam prosesnya fumigasi bertujuan untuk mengkontaminasi udara dengan bahan kimia hingga serangga tersebut mati. Karena menggunakan bahan kimi berbahaya, maka proses pengerjaannya harus secara hati-hati, teliti dan dilakukan oleh tenaga yang profesional.

Bahan kimia yang digunakan dalam proses fumigasi yaitu methyl bromide dan phospine, kedua bahan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Fumigasi dapat dilakukan pada barang yang akan di ekspor maupun barang impor, yang bertujuan untuk menghindari adanya berbagai macam hama berbahaya dari barang tersebut. Walapupun penggunaannya menggunakan bahan kimia, namun apabila dilakukan dengan cara yang benar tidak akan merusak komoditas dan membahayakan bagi manusia.

Kali ini Era-Pest akan berbagi tips tentang cara yang benar dan aman melakukan proses fumigasi. Untuk melakukan proses fumigasi, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan, diantaranya sebagai berikut;

Cara yang benar dan aman melakukan proses fumigasi

  1. Pemilihan bahan yang akan digunakan

Langkah pertama yang harus dilakuakan ialah pemilihan bahan yang akan digunakan dalam proses fumigasi. Anda dapat konsultasi dengan teknisi profesional yang ada di Era-Pest sebelum menentukan pilihan, sehingga Anda akan mengetahui bahan apa yang cocok digunakan sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

Begini Cara Yang Benar Dan Aman Melakukan Proses Fumigasi

2. Mempersiapkan bahan dan peralatan kerja

Setelah pemilihan bahan, cara yang benar dan aman melakukan proses fumigasi selanjutnya adalah mempersiapkan bahan tersebut dan mempersiapkan peralatan apa saja yang akan digunakan dalam fumigasi. Hal ini termasuk juga dengan rencana kerja, serta melakukan survey lokasi yang akan di fumigasi.

3. Saat survei harus menggunakan wearpack serta pakaian kerja lengkap

Saat survei di lokasi, teknisi fumigasi yang survei di lapangan akan menggunakan pakaian kerja lengkap dan wearpack. Melakukan pemerikasaan tempat yang di fumigasi, apakah memiliki ventilasi udara yang cukup, lantai yang kedap gas dan bersih, dan harus steril dari aktivitas kerja.

4. Mempersiapkan peralatan seperti masker dan bahan untuk fumigasi

Setelah mempersiapkan peralatan seperti masker dan bahan untuk fumigasi. Pastikan persiapan berjalan dengan baik, seperti pemasangan jalur pemasok gas, jalur sampling, pemasangan sheet, pemasangan tanda peringatan dan lain sebagainya.

5. Pelaksanaan fumigasi

Langkah kelima merupakan pelaksanaan fumigasi menggunakan bahan kimia tertentu yang bertujuan untuk membasmi hama secara menyeluruh, dengan metode fumigasi tersebut, selanjutnya melakukan monitoring, erasi atau pembebasan gas. Untuk pembebasangas sendiri dapat dkatakan aman jika konsentrasi gas berada <5ppm

6. Pemeriksaan lokasi setelah dilakukan proses fumigasi

Langkah terakhir ialah pemeriksaan serangga hidup ditempat yang sudah di fumigasi. Hal tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa saat fumigasi sudah berhasil atau belum, dan hal itu juga untuk memastikan  bahwa saat dilakukan fumigasi tidak terjadi kesalahan.

Itulah enam cara yang benar dan aman melakukan proses fumigasi. Cara tersebut dinilai paling aman dan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Selain itu Anda juga bisa konsultasi terlebih dahulu ke pihak kami untuk mengetahui bagaimana cara menangani hama yang ada dilingkungan tempat Anda beraktivitas khususnya dalam menggunakan metode fumigasi. Dpatkan TIps dan Trik Menarik hanya di Sosial Media Kami instagram.com/erapestofficial/

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WhatsApp chat